INDSATU.COM - Bencana Galodo yang terjadi tahun 2019 di kenagarian pakan Rabaa Timur jorong Sapan Salak kecamatan koto Parik Gadang di Ateh Kabupaten Solok Selatan Propinsi Sumatera Barat yang menghabiskan rumah dan persawahan serta ternak masih meninggalkan luka yang dalam bagi masyarakat korban bencana tersebut, persoalan nya sampai hari ini masrakat yang terdampak korban bencana masih belum mendapatkan bantuan layak huni dan penggarapan lahan persawahan.
Menurut masyarakat yang melapor ke kantor bupati pada hari Jumat 13/8/2021 saat bincang bincang dengan awak media menyampaikan bahwasanya mereka melaporkan persoalan terhadap bantuan yang sampai hari ini diduga telah terjadi penyalahgunaan terhadap bantuan bencana galodo sehingga tidak tepat pada sasaran, persoalan ini mengarah ke pada wali nagari Nasril sebagai pemimpin di nagari yang bertanggungjawab penuh terhadap anggaran bantuan tersebut.
Dugaan penyimpangan yang dilakukan oleh wali nagari Nasril yang dilaporkan oleh masyarakat seperti belum jelas nya realisasi bantuan untuk korban bencana, dan penyalahgunaan pemakaian anggaran yang belum jelas pertanggungjawaban seperti bantuan semen dan berupa uang untuk pendidikan yang diberikan oleh anggota DPR RI Andre Rosiade dan banyak persoalan bantuan lainnya yang diduga telah terjadi kongkalikong pemerintah nagari dan perangkatnya, hal inilah yang menjadi tolak ukur bagi masyarakat korban bencana melapor ke Bupati terang beberapa orang masrakat.
Sementara itu Bupati Solok Selatan H Khairunas yang menerima perwakilan masyarakat yang didampingi oleh Kepala Inspektorat Akmal Handi menanggapi dengan serius dan memberikan perintah pada inspektorat supaya kembali me Runut ulang permasalahan ini supaya masyarakat terdampak korban bencana mengetahui kepastian tentang permasalahan tersebut dan Bupati juga minta siapapun yang bermain main dengan persoalan ini supaya didalami dan diperiksa, Hal senada juga disampaikan oleh Akmal Handi sebagai kepala inspektorat akan memanggil siapa siapa yang bersangkutan terkait persoalan galodo yang sampai saat ini masih menjadi permasalahan di tengah masyarakat( * )
0 Komentar