Ketua MPA KAN Pauh IX Irwan Basir Dt. Rajo Alam Melepas Jenazah Almarhum Asrizal ke Peristirahatan Terakhir

 



INDSATU.COM -  Ketua Majelis Pertimbangan Adat KAN Pauh IX Kecamatan Kuranji Kota Padang Irwan Basir Dt. Rajo Alam, SH.MM melepas jenazah almarhum Asrizal atau lebih dikenal dengan Eri Ketua suku Caniago, 56 tahun ke peristirahatan terakhir pada Kamis, 1/6/23 di rumah duka Jalan By Pass Sungai Sapih Kecamatan Kuranji Kota Padang. 


Dalam sambutannya Irwan Basir menyampaikan, sesungguhnya setiap kehidupan itu ada batasnya. Batas kehidupan itu adalah kematian. Kullunnafsin zaikatul maut. Setiap yang bernyawa pasti mati. Hanya saja kita tidak tahu kapan waktunya. Semuanya adalah ketentuan Allah Swt.


"Kullunnafsin zaikatul maut. Setiap yang bernyawa pasti menempuh yang namanya mati. Hanya saja kita tidak tahu kapan waktunya. Semuanya adalah ketentuan Allah Swt," ucap tokoh yang juga ketua DPD LPM Kota Padang ini.


Lebih lanjut dikatakan, jika maut sudah menghampiri kita tidak ada lagi yang perlu kita banggakan. Baik itu pangkat, jabatan, harta benda dan martabat atau kedudukan, semuanya sudah tidak ada artinya lagi kalau kita sudah dipanggil oleh Allah SWT. Maka jadikan lah kematian ini suatu pelajaran bagi kita dan sebagai pengingat kalau suatu saat nanti kita akan pergi meninggalkan dunia ini dan meninggalkan seluruh yang kita miliki selama di atas dunia.


" Wakafabilmauti wa idzho. Cukuplah kematian itu sebagai pelajaran bagi kita bahwa suatu saat nanti kita akan pergi meninggalkan dunia ini. Selain dari amal ibadah yang kita kerjakan, tak ada lagi yang akan kita bawa saat kita mati. Pangkat, jabatan dan harta benda yang kita miliki akan kita tinggalkan semua. Jadi tidak ada yang kita banggakan dengan yang kita miliki semua itu jika maut sudah datang kepada kita," ujar ninik mamak nagari Pauh IX ini lagi.


Irwan Basir juga menyampaikan, putus lah segala amalan anak cucu Adam itu kalau dia sudah mati, kecuali tiga perkara, shodaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak shaleh yang mendoakan kedua orang tuanya.


"Putus lah segala amalan anak manusia itu kalau dia sudah mati, kecuali tiga perkara, yaitu shodaqoh jariyah, ilmu yang bermanfaat dan doa anak yang shaleh. Untuk itu kepada anak anak yang ditinggalkan untuk selalu mendoakan orang tuanya, karena doa seorang anak akan langsung dikabulkan oleh Allah Swt." ucap tokoh yang juga ketua Dekopinda Kota Padang ini.


Almarhum Asrizal  meninggal dalam usia 56 tahun. Kepergian almarhum ini sangat mengejutkan keluarga dan kerabatnya yang tanpa sakit apapun, beliau dipanggil oleh Allah Swt. Semasa hidupnya almarhum dikenal orang yang sangat aktif dalam berorganisasi dan seorang tokoh masyarakat. 


Pensiunan TNI ini merupakan seorang Ketua RW ditempat tinggalnya dan ketua Pemuda di tempat orang tuanya. Di nagari pun, almarhum aktif sebagai pengurus FKAN Pauh IX. Jadi wajar jika banyak yang merasa kehilangan oleh kepergian almarhum yang mendadak ini.


Hadir melayat, ninik mamak suku Caniago nagari Pauh IX, ketua KAN berserta pengurus, tokoh masyarakat dan pemuda serta  para pelayat lainnya. Almarhum diberangkatkan dari rumah duka Jl. By Pass Sungai Sapih Kecamatan Kuranji dan dikuburkan di pandam kuburan kaum di Durian Tarung Kelurahan Pasar Ambacang Kecamatan Kuranji Kota Padang.(*)

Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.indsatu.com, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pemred : Yendra