INDSATU -Solok; Kemunculan yang fenomenal dua tokoh penting dan kabupaten Solok di kantor DPD PARTAI GERINDRA ,Dodi Hendra terlihat mendampingi capt epyardi Asda dalam rangka mengembalikan formulir pendaftaran diri epyardi Asda untuk dapat dukungan koalisi dari partai Gerindra, diketahui EPYARDI ASDA sudah menyatakan tekad nya untuk maju sebagai calon gubernur Di pilkada Sumbar tahun ini.
Politisi senior Gusrial Abbas apresiasi langkah politik yang di ambil kedua tokoh penting kab Solok tersebut,"ini sangat luar biasa dan sangat mendidik,karena dalam politik itu tak ada permusuhan dan teman yang abadi,semua parpol tujuan nya berkuasa dan tentunya untuk kepentingan rakyat,dan kedua nya menunjukan sikap sportivitas,saya sedikit banyak nya mengenal karakter Pak epyardi,memang pak Epy itu begitu,kalau sudah itu sudah, karakter beliau memang keras dan tegas, menurut saya banyak hal yang bisa kita petik pelajaran di polemik kabupaten Solok ini.
Terlepas dari pendapat masyarakat,untuk urusan yang lebih besar mereka bisa menunjukkan politik itu bukan sebatas menang kalah tapi lebih luas untuk kepentingan yang lebih besar semua ego mampu mereka tekan,dan menurut saya inilah kerja kerja politik, selalu mengedepankan kepentingan yang lebih besar,dan saya sepakat dengan pak Epy soal pandangan nya kalau propinsi Sumbar ini sudah tertinggal jauh dari propinsi lain,dan saya termasuk yang percaya dengan kemampuan nya,beliau keras hati,tegas,dan selalu berkomitmen untuk kepentingan daerah,",kata petinggi relawan lima danau ini(relawan pileg)
Kami pernah bersama dan hapal betul gaya kepemimpinan nya,beliau selalu apa ada nya,waktu nya marah ya marah saja,tapi kalau sudah selesai ya selesai,beliau termasuk orang yang tak suka membahas masa lalu,dan saya bersama rekan rekan yang waktu pernah bersama beliau dalam partai yang sama sudah sangat hapal tentang karakter beliau yang demikian,tapi sebenarnya ujung ujung nya baik,untuk urusan disiplin dan kejujuran jangan main main dengan beliau,kalau sudah soal itu akan ketemu siapa Epyardi,"terang Gusrial Abbas yang juga pernah sebagai anggota DPRD kabupaten Solok.
Waktu di tanya soal hubungan nya dan rekan rekan yang kurang harmonis dengan EPYARDI ASDA di pilkada periode lalu Gusrial Abbas menjawab"
Nah itulah dinamika politik,sampai detik akhir pun susah untuk di prediksi,ya memang kami berpisah di detik detik akhir,tapi itu semua hal yang wajar dalam politik,banyak contoh kita lihat seperti prof Mahfud dengan Jokowi periode ke 2,karena politik ini tak pernah berhenti bekerja, seperti saat ini,semua rangkaian kejadian akhir akhir ini bukan kah itu hasil dari kerja kerja politik periode lalu,begitu juga dengan tekad pak Epy maju gubernur saat ini,juga bagian dari proses politik periode sebelumnya,nah kalau yang tekad beliau sekarang ini menurut saya sangat pas,beliau politisi senior asal Sumbar yang sangat di kenal di jajaran elit parpol di pusat,tiga kali anggota DPR RI asal Sumbar,sekarang menghabis kan waktu banyak di Sumbar khususnya kabupaten Solok sebagai bupati,tentu nya beliau sudah kenal betul bagaimana Sumbar dan apa yang perlu dikerjakan untuk mengerjakan ketertinggalan,dan saya percaya karena beliau seorang yang punya kapasitas kepemimpinan yang kuat sekaligus punya insting dan jiwa enterpreneur yang mumpuni ",tukas Gusrial Abbas mengakhiri sambil mengucapkan salam lima danau(IST)
0 Komentar